Banjarsari – Pada Senin, 30 Desember 2024, Kelurahan Banjarsari melaksanakan Gerakan Serentak Basmi DBD melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan metode 3M Plus. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Lurah Banjarsari, Nila Kusumawati, S.IP., M.Si., bersama Kepala Puskesmas, dr. Balkis. Program ini merupakan wujud nyata sinergi antara pemerintah kelurahan dan sektor kesehatan dalam menghadapi ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) yang kerap meningkat di musim penghujan.

Gerakan yang melibatkan warga, kader posyandu, serta petugas kesehatan ini dimulai dengan edukasi mengenai pentingnya 3M Plus, yaitu Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang bekas yang dapat menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti. Plus berarti langkah tambahan seperti menggunakan kelambu, lotion anti nyamuk, atau memelihara ikan pemakan jentik.

Dalam sambutannya, Lurah Nila Kusumawati menekankan bahwa keberhasilan pemberantasan DBD tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga partisipasi aktif masyarakat. “Kegiatan ini adalah langkah preventif yang harus kita lakukan bersama. Dengan PSN 3M Plus, kita berharap dapat memutus rantai penularan DBD di wilayah Banjarsari,” ujarnya.

Sementara itu, dr. Balkis mengingatkan pentingnya deteksi dini gejala DBD agar penanganan bisa dilakukan segera. “Kami dari pihak Puskesmas siap memberikan layanan kesehatan dan edukasi kepada masyarakat. Namun, kami juga mengimbau agar masyarakat lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, terutama di sekitar rumah mereka,” tambahnya.

Usai memberikan arahan, Lurah dan Kepala Puskesmas bersama tim turun langsung ke beberapa titik rawan, termasuk selokan, halaman rumah warga, dan fasilitas umum. Mereka memeriksa keberadaan genangan air dan memberikan bubuk abate di tempat-tempat yang sulit dikeringkan.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat yang merasa dilibatkan dalam upaya pemberantasan DBD. “Saya senang melihat ibu lurah dan dokter dari puskesmas turun langsung. Ini memberi semangat bagi kami untuk lebih peduli dengan lingkungan,” kata seorang warga.

Melalui Gerakan Serentak Basmi DBD ini, Kelurahan Banjarsari menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit. Diharapkan, program ini dapat menjadi contoh bagi kelurahan lain dalam memberantas DBD secara efektif.