Banjarsari, 30/12/2024– Program BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) kembali hadir untuk memberdayakan ekonomi umat melalui pemberdayaan berbasis masjid. Pada acara yang diselenggarakan di Masjid Nurul Huda, Kota Metro, Lurah Banjarsari, Nila Kusumawati, S.IP., M.Si., turut hadir bersama para tokoh penting lainnya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kabag Kesra Setda Kota Metro, Eka Syafriyanto, S.Pd.I., M., serta Camat Metro Utara.

Program ini bertujuan memberikan akses permodalan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui sistem yang berbasis syariah. Dengan dukungan BAZNAS, masjid tidak hanya menjadi pusat ibadah, tetapi juga menjadi pusat pemberdayaan ekonomi. Masjid Nurul Huda dipilih sebagai salah satu masjid percontohan di Kota Metro untuk mengimplementasikan program ini.

Dalam sambutannya, Lurah Banjarsari, Nila Kusumawati, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami sangat mendukung inisiatif ini karena tidak hanya membantu masyarakat dalam hal finansial, tetapi juga menguatkan peran masjid sebagai pusat pemberdayaan umat. Harapannya, program ini dapat menjadi inspirasi bagi masjid-masjid lainnya di wilayah Kota Metro,” ujarnya.

Kabag Kesra Setda Kota Metro, Eka Syafriyanto, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga keagamaan, dan masyarakat dalam menjalankan program ini. “Dengan sinergi yang kuat, program ini dapat berjalan dengan baik dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam mengurangi angka kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja baru,” jelas Eka.

Camat Metro Utara juga menambahkan bahwa program ini menjadi langkah strategis dalam memanfaatkan potensi masjid untuk kegiatan produktif. “Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan taraf hidup mereka,” ungkapnya.

Acara tersebut diisi dengan pemaparan mengenai konsep Microfinance Masjid, mekanisme pengajuan dana, hingga testimoni dari penerima manfaat. Selain itu, dilakukan simbolisasi penyerahan bantuan modal kepada beberapa warga yang telah terpilih sebagai peserta program.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat yang hadir. Salah seorang peserta, ibu rumah tangga yang memiliki usaha kecil, mengaku sangat terbantu dengan program ini. “Bantuan ini sangat berarti untuk mengembangkan usaha saya. Terima kasih kepada BAZNAS dan pihak-pihak yang terlibat,” katanya dengan penuh rasa syukur.

Melalui Program BAZNAS Microfinance Masjid, diharapkan masjid-masjid di Kota Metro dapat menjadi motor penggerak dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, sekaligus memperkuat solidaritas sosial di tengah komunitasnya.